Docsity
Docsity

Prepare for your exams
Prepare for your exams

Study with the several resources on Docsity


Earn points to download
Earn points to download

Earn points by helping other students or get them with a premium plan


Guidelines and tips
Guidelines and tips

Resume 1_Akuntansi Pajak 2022_Aulia Mardiyanti_ 1706621001_S1 Akuntansi A 2021, Summaries of Accounting

Resume 1_Akuntansi Pajak 2022_Aulia Mardiyanti_ 1706621001_S1 Akuntansi A 2021

Typology: Summaries

2020/2021

Uploaded on 10/04/2022

aulia-mardiyanti
aulia-mardiyanti 🇮🇩

5

(1)

5 documents

1 / 3

Toggle sidebar

This page cannot be seen from the preview

Don't miss anything!

bg1
Nama : Aulia Mardiyanti
NIM :1706621001
Kelas : S1 Akuntansi A 2021
RESUME
KONSEP DASAR AKUNTANSI PERPAJAKAN
Berdasarkan PSAK.46 Pajak Penghasilan
Pengertian Akuntansi dan Pajak
Akuntansi adalah sistem informasi yang menghasilkan laporan kepada pihak-pihakyang berkepentingan
mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi perusahaan. Suatu proses pencatatan berdasarkan siklus
akuntansi, yang berawal dari bukti transaksi kemudian dibuatkan jurnal lalu diposting ke buku besar dan
seterusnya sampai penyusunan laporan keuangan
Pajak adalah iuran rakyat kepada Kas Negara berdasarkan UU(yang dapat dipaksakan) yang tidak
mendapa jasa timbal balik (kontraprestasi) yang langsungdapat ditunjukkan, digunakan untuk
membayar pengeluaran umum.
Akuntansi berdasarkan PSAK
Pajak berdasarkan Undang–undang
Perbedaan Perlakuan antara PSAK dan UU terdiri dari 2, yaitu:
1. Perbedaan Permanen yaitu perbedaan yang sudah jelas eksplisit antara perlakukan menurut
PSAK dan UU.
P e r b e d a a n
A K U N T A N S I P A J A K
Biaya (semua dapat dicatat sebagai
biaya/ pengurang)
Tidak semua biaya dapat dicatat
menjadi pengurang (Non Deductible
Expense)
Semua penerimaan dapat dijadikan
penghasilan
Ada beberapa penghasilan yang tidak
dapat dicatat sebagai penghasilan
yaitu bukan objek pajak
Bukan Penghasilan Penghasilan
Bukan Biaya Deductible Expense
Contoh Perbedaan Permanen adalah Menurut PSAK diperkenankan mencatat penghasilan atau
biaya sedangkanmenurut UU ada yang tidak diperkenankan untuk dicatat.
2. Perbedaan Temporer/waktu/sementara yaitu perbedaan yang sifatnya sementara antara
perlakuan menurut PSAK dan UU Pajak. Maksudnya, keduanya memperbolehkan pencatatan
penghasilan ataubiaya tetapi ada perbedaan soal waktu.
Perbedaan temporer terdiri dari:
1. Penyusutan
2. Penilaian Inventory
pf3

Partial preview of the text

Download Resume 1_Akuntansi Pajak 2022_Aulia Mardiyanti_ 1706621001_S1 Akuntansi A 2021 and more Summaries Accounting in PDF only on Docsity!

Nama : Aulia Mardiyanti NIM : Kelas : S1 Akuntansi A 2021 RESUME KONSEP DASAR AKUNTANSI PERPAJAKAN Berdasarkan PSAK.46 Pajak Penghasilan Pengertian Akuntansi dan Pajak Akuntansi adalah sistem informasi yang menghasilkan laporan kepada pihak-pihakyang berkepentingan mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi perusahaan. Suatu proses pencatatan berdasarkan siklus akuntansi, yang berawal dari bukti transaksi kemudian dibuatkan jurnal lalu diposting ke buku besar dan seterusnya sampai penyusunan laporan keuangan Pajak adalah iuran rakyat kepada Kas Negara berdasarkan UU(yang dapat dipaksakan) yang tidak mendapa jasa timbal balik (kontraprestasi) yang langsungdapat ditunjukkan, digunakan untuk membayar pengeluaran umum. Akuntansi berdasarkan PSAK Pajak berdasarkan Undang–undang Perbedaan Perlakuan antara PSAK dan UU terdiri dari 2, yaitu:

  1. Perbedaan Permanen yaitu perbedaan yang sudah jelas eksplisit antara perlakukan menurut PSAK dan UU. P e r b e d a a n A K U N T A N S I P A J A K  Biaya (semua dapat dicatat sebagai biaya/ pengurang)  Tidak semua biaya dapat dicatat menjadi pengurang (Non Deductible Expense)  Semua penerimaan dapat dijadikan penghasilan  Ada beberapa penghasilan yang tidak dapat dicatat sebagai penghasilan yaitu bukan objek pajak  Bukan Penghasilan  Penghasilan  Bukan Biaya  Deductible Expense Contoh Perbedaan Permanen adalah Menurut PSAK diperkenankan mencatat penghasilan atau biaya sedangkanmenurut UU ada yang tidak diperkenankan untuk dicatat.
  2. Perbedaan Temporer/waktu/sementara yaitu perbedaan yang sifatnya sementara antara perlakuan menurut PSAK dan UU Pajak. Maksudnya, keduanya memperbolehkan pencatatan penghasilan ataubiaya tetapi ada perbedaan soal waktu. Perbedaan temporer terdiri dari:
    1. Penyusutan
    2. Penilaian Inventory
  1. Penyisihan Kerugian Piutang Contoh Perbedaan Temporer  Menurut PSAK : masa penyusutan aset tetap kendaraan boleh ditentukan berdasarkan kebijakan perusahaan  Menurut UU : masa penyusutan aset tetap kendaraan diperbolehkan 8 tahun dan masuk golongan II (dibatasi waktunya) Hubungan akuntansi dengan pajak Siklus Akuntansi Pajak terdiri dari:
  2. Bukti transaksi
  3. Transaksi dipilah menjadi yang kena pajak dan yang tidak kena pajak
  4. Seterusnya sampai dengan laporan keuangan sama dengan siklus akuntansi
  5. Penyusunan SPT Pajak Masa dan Tahunan Perbedaan Orientasi Pelaporan Laporan Keuangan Akuntansi (Komersial) -> disusun untuk kepentingan pemakai laporan berhubungan dengan kinerja perusahaan Pajak berkepentingan dengan satu atau beberapa unsur dalam Laporan Keuangan yang dilampirkan dalam Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPT), meliputi:
  6. Laba tahun berjalan (untuk perhitungan pajak penghasilan)
  7. Distribusi laba (untuk penghasilan pajak atas dividen)
  8. Peredaran usaha (untuk PPN/PPnBM) -> penjualan barang
  9. Pengeluaran untuk karyawan dan pembelian jasa lain (untuk perhitungan potonganpajak penghasilan) -> PPh 21, 23 dan 4 ayat 2 Perbandingan SPT Tahunan PPh Badan dan Laporan Keuangan Komersial
  10. Pengguna -> Fiskus // Berbagai pengguna (multi users)
  11. Sifat Informasi -> Rahasia // dapat digunakan untuk umum
  12. Pedoman penyusunan -> UU dan peraturan pelakasanaannya // PSAK
  13. Mata Uang -> Rupiah dan US$ // bisa pakai selain rupiah
  14. Dasar pencatatan transaksi -> Dicatat dan dilaporkan sesuai syarat perpajakan// Dicatat dengan asas substance over form
  15. Batas Waktu penyampaian -> disampaikan paling lambat 4 bulan setelah akhir tahun pajak // menyampaikan laporan tahunan kepada RUPS dalam jangka waktu 6 bulan setelah tahun buku perusahaan berakhir Akuntansi merupakan sistem informasi yang menyediakan laporan bagi para pihak pengambil keputusan (Stakeholder). Akuntansi mengikuti prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku secara umum, yaitu Standar Akuntansi Keuangan (SAK) Proses akuntansi dimulai adanya transaksi. Dengan adanya titik ketersinggungan akuntansi yang sudah sesuai peraturan pajak, atau disebut dengan istilah Akuntansi Perpajakan (Tax Accounting). Akuntansi perpaja kan dirumuskan sebagai bagian dari akuntansi yang menekankankepada penyusunan surat pemberitahuan pajak (tas return) dan pertimbangan konsekuensi perpajakan terhadap transaksi dalam rangka pemenuhan kewajiban perpajakan (Tax Compliance).