



Study with the several resources on Docsity
Earn points by helping other students or get them with a premium plan
Prepare for your exams
Study with the several resources on Docsity
Earn points to download
Earn points by helping other students or get them with a premium plan
Community
Ask the community for help and clear up your study doubts
Discover the best universities in your country according to Docsity users
Free resources
Download our free guides on studying techniques, anxiety management strategies, and thesis advice from Docsity tutors
materi bahasa inggris dasar psikologi 2
Typology: Study notes
1 / 5
This page cannot be seen from the preview
Don't miss anything!
Pengertian Phrasal Verb Phrasal Verb adalah frasa yang merupakan kombinasi antara verb standar (contoh: go, make, take) dan satu atau dua particle. Particle (s) yang digunakan dapat berupa adverb dan/atau preposition. Frasa ini sangat penting untuk dipelajari karena umum digunakan dalam percakapan sehari-hari native speaker dan informal written language. Poin penting dalam mempelajari frasa ini adalah memahami arti dan cara penggunaannya. Contoh phrasal verb call on go away make up stand up for take off Arti Phrasal Verb Sebagian phrasal verb dapat diartikan dari tiap kata penyusunnya ( verb dan particle ) atau dari kata kerjanya saja dimana particle digunakan untuk memberi penekanan arti. Sehingga tidak terlalu sulit bagi non-native learner untuk memahami frasa tersebut. Contoh Kalimat Phrasal Verb 1 You can put off your shoes here. (Kamu dapat melepas sepatumu disini.)
2 He will get into trouble if you drink alcohol. (Dia akan masuk ke dalam masalah jika dia minum alkohol.) 3 The man has decided to close his business down. (Pria itu telah memutuskan untuk menutup usahanya selamanya.) Namun sebagian phrasal verb yang lain yang tidak dapat ditebak artinya dari komponen penyusunnya atau dengan kata lain merupakan idiom. Kelompok inilah yang kerap membingungkan. Solusinya adalah dengan menghapalkan phrasal verb bermakna idiom yang umum digunakan sehari-hari. Contoh Kalimat Phrasal Verb 1 While studying, she dropped off. (Ketika sedang belajar, dia tertidur.) 2 The subsidized fuel has run out. (BBM Premium telah habis.) Selain itu, banyak pula phrasal verb tersebut yang memiliki lebih dari satu makna, baik yang bermakna idiom maupun sebenarnya. Contoh Kalimat Phrasal Verb 1 Toni picked up that ball. (Toni mengambil (dengan tangan) bola itu.) 2 Pick up your shoes. (Rapikan sepatumu.) 3 My brother picked up some hats.
(Sulit untuk mengerjakan rencana tersebut.) Sebagian frasa kata kerja yang lain tidak dapat dipisahkan (inseparable) antara kata kerja dengan particle -nya. Alasannya karena particle -nya dibutuhkan untuk membentuk makna idiom tertentu. Sehingga jika dipisahkan akan merubah makna. Sayangnya tidak ada aturan bagaimana menentukan suatu frasa merupakan inseparable. Solusi satu-satunya adalah menghapalkan frasa tersebut. Contoh Kalimat Separable Phrasal Verb 1 He got in the car to test drive it. [enter= masuk] (Dia masuk ke mobil untuk mengetes drive .) 2 I will look after your garden when you are in abroad. [look after= merawat] (Saya akan merawat tamanmu ketika kamu di luar negeri.) 3 I couldn’t believe that they expected me to wait on them. [serve= melayani] (Saya tidak dapat percaya bahwa mereka mengharapkan saya untuk melayani mereka.) Intransitive Phrasal Verb Intransitive phrase adalah frasa yang tidak dapat diikuti direct object. Dengan demikian, frasa ini selalu inseparable.
Contoh Kalimat Intransitive Phrasal Verb 1 I wake up at 4 am every day. [awaken = bangun] (Saya bangun pukul 4 setiap hari.) 2 He wonder if he could go back to Myanmar. [return= kembali] (Dia bertanya-tanya apakah dia bisa kembali ke Myanmar.) 3 She dressed up quickly and left for the party. [wear formal/fancy clothes= memakai pakaian formal/bagus] (Dia berpakaian cepat dan pergi ke pesta.)