














Study with the several resources on Docsity
Earn points by helping other students or get them with a premium plan
Prepare for your exams
Study with the several resources on Docsity
Earn points to download
Earn points by helping other students or get them with a premium plan
Community
Ask the community for help and clear up your study doubts
Discover the best universities in your country according to Docsity users
Free resources
Download our free guides on studying techniques, anxiety management strategies, and thesis advice from Docsity tutors
Menjelaskan mengenai listrik statis
Typology: Essays (university)
1 / 22
This page cannot be seen from the preview
Don't miss anything!
Nama Praktikan : Eka Yulia Salsabillah NIM : 2118102 01030 Fakultas/Jurusan : FMIPA/Fisika Hari/Tanggal : Kamis, 07 April 2022 KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS JEMBER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM JURUSAN FISIKA TAHUN 2022
DAFTAR ISI ................................................................................................ i DAFTAR TABEL ...................................................................................... iii
iii
Tabel 6.1.1-1 Hasil Percobaan 1 .............................................................................. 7 Tabel 6.1.2-1 Hasil Percobaan 2 .............................................................................. 7 Tabel 6.1.3-1 Hasil Percobaan 3 (Menggunakan Batang PVC)............................... 7 Tabel 6.1.3-2 Hasil Percobaan 3 (Menggunakan Batang Plexiglass) ...................... 8
iv
Gambar 3.1.1- 1 interaksi muatan listrik sejenis dan tidak sejenis ............................ 4 Gambar 3.1.2-1 Rangkaian batang PVC berporos ................................................... 8 Gambar 3.1.2-2 Elektroskop .................................................................................... 8
adanya antisipasi dalam menanggulangi kondisi tersebut, mungkin akan terjadi habisnya habitat akibat pemanasan global. Sehingga perlu adanya antisipasi dengan menghemat energi atau menggunakan energi alternatif (Rosalina & Ma’mun, 2021). Apabila mempelajari tentang kelistrikan kita bias saja dapat menciptakan energi alternatif yang dibutuhkan untuk mengantisipasi fenomena tersebut. Salah satu materi mengenai listrik adalah listrik statis. Listrik statis merupakan penemuan awal yang kemudian berkembang menjadi penemuan listrik lainnya. Sehingga selanjutnya kita akan membahas listrik statis. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, di dapatkan rumusan masalah sebagai berikut:
2.1 Kelistrikan Kelistrikan merupakan sifat benda yang muncul dari adanya muatan listrik. Listrik dapat juga diartikan sebagai kondisi dari partikel subatomic tertentu. Partikel subatomic tersebut seperti electron dan proton. Partikel tersebut menyebabkan penarikan dan penolakan gaya di antaranya. Selain itu, listrik juga dapat diartikan sebagai sumber energy yang disalurkan melalui kabel. Listrik dibagi menjadi dua yaitu listrik statis danlistrik dinamis (Kertiasih, 2018). Namun kali ini pembahasan hanya tentang listrik statis. 2.2 Listrik Statis Listrik statis adalah listrik yang diam untuk sementara pada suatu benda. Benda dapat diberi muatan listrik dengan cara menggosokkannya dengan benda lain. Muatan listrik suatu benda terjadi karena susunan partikel benda yang terdiri dari molekul-molekul dan atom, didalamnya terdapat proton dan elektron dalam jumlah tertentu. Sesuai dengan teori atom Thomson, Rutherford dan Bohr, atom terdiri dari muatan positif dan negatif. Jika proton dan elektron jumlahnya sama maka benda dikatakan netral. Benda dikatakan bermuatan positif bila jumlah elektron lebih sedikit dari proton. Sedangkan benda dikatakan bermuatan negatif bila jumlah elektron melebihi jumlah proton (Kertiasih, 2018). Menurut Kertiasih (2018), muatan lisrik sejenis akan saling tolak menolak, sedangkan muatan tidak sejenis akan saling tarik menarik. Gaya tarik atau tolak antara muatan listrik sering dinamakan gaya elektrostatik. Hubungan antara gaya elektrostatik benda bermuatan listrik dengan jaraknya pertama kali diselidiki oleh fisikiawan Prancis, yaitu Charles Coulomb. Secara matematis hukum Coulomb ditulis dengan rumus: 𝐹𝐴𝐵 = 𝑘
𝑄𝐴 = 𝑄𝐵 = muatan masing-masing benda r = jarak antara kedua muatan k = konstanta
Peristiwa listrik statis terjadi setelah adanya materi yang menjadi bermuatan karena proses gesekan (gosokan). Diistilahkan dengan charging by friction, atau menjadi bermuatan karena gesekan. Gesekan atau gosokan antara dua materi ini akan membuat electron dari atom materi yang satu berpindah ke atom materi yang lain, sehingga kedua materi menjadi bermuatan. Materi yang melepaskan elektronnya, menjadi bermuatan positif, sebaliknya bermuatan negatif. Jadi, perpindahan electron pada peristiwa listrik statis terjadi karena proses gesekan atau gosokan (Fauziah, 2022). Dalam kehidupan sehari-hari penerapan listrik statis sudah bisa kita jumpai. Penerapan listrik statis tersebut memberikan manfaat untuk kehidupan manusia. Mesin fotocopy mempunyai bagian utama yang berupa plat foto konduktif. Ketika berada di ruang yang gelap pelat ini tidak dapat menghantarkan listrik. Pelat konduktif ini akan bisa menghantarkan listrik apabila terkena cahaya. Awalnya di spenajang permukaan plat foto konduktif diinduksi dengan menggerakkan kawat yang bermuatan negatif. Melalui cara seperti itu, pada permukaan pelat foto akan terbentuk muatan induksi yang muatannya posfitf. Pada saat kertas yang difotocopy disinari, pantulan cahaya akan mengenai pelat foto konduktif yang akan dicopy. Setelah itu tinta yang muatannya negative disemprotkan pada pelat. Selanjutnya untuk membuat fotocopynya tinta dipindahkan ke kertas yang lain. Supaya tinta menempel kuat kertasnya dipanaskan. Ketika cat disemprotkan, butiran halus cat akan mempunyai muatan sebab bergesekan dengan udara. Pada bagian permukaan mobil yang akan dicat diberikan muatan yang berlawanan dengan muatan butiran cat supaya butiran cat bias tertarik ke permukaan mobil. Penerapan seperti ini sangat efektif diterapkan di permukaan mobil yang tidak rata. Butiran cat akan menempel mengikuti medan listrik yang ada, sehingga buitr-butir cat bisa menutupi seluruh permukaan mobil yang tidak rata. Dengan cara seperti itu maka cara ini bisa memperoleh hasil pengecatan yang baik dan rata serta menjangkau daerah-daerah yang tersembunyi. Listrik statis memang mempunyai manfaat untuk kehidupan sehari-hari kita, akan tetapi listrik statis juga bisa membahayakan akibat aktivitasnya. Contohnya
terjadinya petir ledakan tangki minyak atau kebakaran. Penjelasan selengkapnya dalah sebagai berikut ini.
3.1 Alat dan Bahan 3.1.1. Alat a. Papan serangkai b. Jepit Steker c. Steker pegas d. Elektroskop 3.1.2. Bahan a. Batang PVC b. Batang PVC berporos c. Batang Plexiglass d. Batang Plexiglass berporos e. Kain wol f. Kain sutera 3.2 Desain Eksperimen Desain eksperimen pada praktikum kali ini adalah sebagai berikut. Gambar 3.1.2- 1 Rangkaian batang PVC berporos Gambar 3.1.2- 2 Elektroskop 3.2.1. Variabel Eksperimen a. Variabel bebas
Variabel bebas pada percobaan listrik statis adalah jenis bahan yang digunakan. b. Variabel terikat Variabel terikat pada percobaan listrik statis adalah banyaknya kertas yang ditarik oleh batang dan waktu atau jumlah gosokan. c. Variabel kontrol Variabel kontrol pada percobaan listrik statis adalah jumlah kertas yang disiapkan untuk melakukan percobaan 3.2.2. Prosedur Eksperimen a. Prosedur percobaan 1
4.1 Hasil 6.1.1. Hasil Percobaan 1 Batang Kain Penggosok Hasil Pengamatan PVC Wol Kertas mudah menempel PVC Sutera Kertas mudah menempel Plexiglass Wol Kertas mudah menempel Plexiglass Sutera Kertas sedikit sulit menempel Tabel 6.1.1- 1 Hasil Percobaan 1 6.1.2. Hasil Percobaan 2 Batang Hasil Pengamatan Yang Diletakkan Yang Didekatkan Tarik Menarik Tolak Menolak PVC PVC ✓ PVC Plexiglass ✓ Plexiglass PVC ✓ Plexiglass Plexiglass ✓ Tabel 6.1.2- 1 Hasil Percobaan 2 6.1.3. Hasil Percobaan 3 a. Menggunakan batang PVC Langkah Daun Elektroskop Tertutup Terbuka 1 (a) ✓ 1 (b) ✓ 1 (c) ✓ 1 (d) Tabel 6.1.3- 1 Hasil Percobaan 3 (Menggunakan Batang PVC) b. Menggunakan batang Plexiglass Langkah Daun Elektroskop Tertutup Terbuka 1 (a) ✓
6.2.2. Pembahasan Percobaan 2 Percobaan diatas membuktikan bahwa pada batang PVC dan batang plexiglass memiliki muatan sejenis. Batang PVC yang telah digosok dengan kain wol apabila didekatkan pada batang PVC berporos akan saling tolak menolak. Hal ini disebabkan karena kedua batang PVC bermuatan negatif. Begitu pun dengan hasil percobaan antara batang plexiglass apabila didekatkan pada batang PVC berporos. Batang PVC yang telah digosok dengan kain sutra apabila didekatkan pada batang plexiglass berporos akan saling tolak menolak. Hal ini disebabkan karena kedua batang PVC bermuatan positif. Begitu pun dengan hasil percobaan antara batang plexiglass apabila didekatkan pada batang PVC berporos. Hasil percobaan tersebut sesuai dengan Hukum Coulomb yang ditemukan oleh ahli Fisika asal Prancis bernama Charles Augustin de Coulomb. Coulomb melakukan penelitian mengenai gaya yang ditimbulkan oleh dua benda yang diberi muatan listrik dan dipisahkan oleh jarak tertentu. Hukum Coulomb pada dasarnya menyatakan bahwa interaksi muatan listrik yang sejenis akan tolak-menolak, sedangkan muatan yang berlainan jenis akan tarik-menarik. 6.2.3. Pembahasan Percobaan 3 Percobaan pada elektroskop digunakan untuk mengetahui jenis muatan listrik pada suatu benda. Dari percobaan yang dilakukan pada elektroskop menggunakan batang PVC dan batang plexiglass diperoleh hasil yang sama. Dapat disimpulkan bahwa apabila jenis muatan pada knop dan batang uji atau suatu benda sama akan mengakibatkan daun-daun elektroskop semakin terbuka lebar. Sebaliknya, apabila jenis muatan pada knop dan batang uji atau suatu benda sama akan mengakibatkan daun-daun elektroskop menguncup atau menjadi sempit.
4.1 Kesimpulan Kelistrikan dibagi menjadi dua yaitu listrik statis dan dinamis. Listrik statis merupakan listrik yang tidak bisa mengalir. Benda dapat diberi muatan listrik dengan cara menggosokkannya dengan benda lain. Muatan listrik suatu benda terjadi karena susunan partikel benda yang terdiri dari molekul-molekul dan atom, didalamnya terdapat proton dan elektron dalam jumlah tertentu. Sesuai dengan teori atom Thomson, Rutherford dan Bohr, atom terdiri dari muatan positif dan negatif. 4.2 Saran Dalam hal ini mungkin banyak hal yang harus lebih diperhatikan oleh praktikan saat melakukan praktikum. Agar tidak ada kesalahan dalam mengamati kegiatan praktikum. Diharapkan masukan yang membangun dari lara pembaca agar laporan praktikum ini dapat menjadi laporan yang lebih baik kedepannya.