



























Study with the several resources on Docsity
Earn points by helping other students or get them with a premium plan
Prepare for your exams
Study with the several resources on Docsity
Earn points to download
Earn points by helping other students or get them with a premium plan
Community
Ask the community for help and clear up your study doubts
Discover the best universities in your country according to Docsity users
Free resources
Download our free guides on studying techniques, anxiety management strategies, and thesis advice from Docsity tutors
LAPORAN PRAKTIKUM ELEKTRONIKA DASAR 1
Typology: Exercises
Limited-time offer
Uploaded on 10/10/2022
5
(2)5 documents
1 / 35
This page cannot be seen from the preview
Don't miss anything!
On special offer
Tanggal Masuk Laporan : _____________________________________________________ Pukul : _____________________________________________________ Korektor Asisten ............................... Nama Asisten CO Asisten Nama Co Asisten Kelas Catatan: Tanggal Masuk Revisi : ______________________________________________________ Pukul : ______________________________________________________ Nilai Sementara Nilai Akhir
dan kurangnya sistem serupa untuk sekolah menengah di Eropa. Sistem ini memiliki fitur baru yang ada pada RemLabnet tahun 2016. Sistem itu adalah sistem LMS MOODLE (termasuk Go-lab) yang menerapkan satu sistem kerja sama jarak jauh. Selain itu, Measureserver baru (2016) dengan kemamupuannya, mampu membuat simulasi multi parameter pada model data eksperimen jarak jauh (Schauer, et al., 2017). Alat yang digunakan untuk mencoba hasil suatu percobaan atau untuk mengetahui kerusakan suatu rangkaian disebut generator sinyal. Generator sinyal juga dapat diartikan sebagai rangkaian osiloskop pembangkit frekuensi yang menghasilkan bermacam-macam bentuk gelombang, seperti gelombang sinusoidal, gelombang persegi ( square ), dan gelombang gigi gergaji. Multimeter merupakan alat elektronik yang menggabungkan fungsi beberapa alat. Dengan demikian, multimeter dapat digunakan untuk mengukur besar arus, beda potensial, dan resistan pada suatu rangkaian. Cara menggunakan alat ini dengan mengatur-atur posisi multimeter untuk mengukur jangkauan tang tepat, seperti volt, ampere, atau resistansi (Boysen and Nancy, 2016). Arus DC ( direct current ) atau arus searah adalah aliran muatan listrik yang berjalan hanya dalam satu arah dan memiliki polaritas yang tetap. Sebenarnya, arus dapat bergerak dalam bentuk muatan positif, bukan elektron, tetapi secara umum, arahnya hanya berjalan pada satu arah. Selain itu, sumber tegangan dapat memengaruhi besar jumlah tegangan keluarannya ( output ). Namun, jika polaritas yang sama bernilai tetap, arus searah akan mengalir hanya dalam satu arah, dan itu telah memenuhi persyaratan rangkaian DC. Salah satu penerapannya adalah baterai. Baterai adalah sumber tegangan yang stabil karena memiliki polaritas yang konstan dan tegangan keluarannya juga bernilai tetap (Grob, 2011). Arus AC ( alternating current ) atau arus bolak-balik adalah aliran arus listrik yang polaritasnya berjalan berbalik atau berganti arah secara berkala. Dengan kata lain, aliran arusnya pada sewaktu-waktu berjalan menuju arah tertentu, lalu berbalik dari arah tersebut. Kemudian, dalam hal aliran elektron, arus AC selalu berjalan dari muatan negatif menuju muatan positif. Namun, saat generator berganti polaritasnya, maka arusnya juga harus mengganti atau membalikkan arahnya. Pada umumnya, aluran listrik di rumahrumah menggunakan arus AC dengan kekuatan 60. Frekuensi ini, berarti polaritas tegangan dan arah arusnya berjalan dengan 60 siklus pembalikan per detik (Grob, 2011).
Pada praktikum kali ini, terdapat alat dan bahan yang digunakan, yaitu aplikasi RemLab, aplikasi VLC, rangkaian uji, power supply , multimeter, oscilloscope , amperemeter,dan sinyal generator. 2.2 TATA LAKSANA PERCOBAAN Langkah pertama yang harus dilakukan yaitu aplikasi RemLab dibuka dan akun yang diberikan oleh asisten praktikum digunakan untuk login ke server RemLab. Kemudian form video streaming di buka dan video streaming dijalankan supaya perangkat praktikum yang ada di laboratorium dapat dilihat secara real-time. Instrumen yang akan digunakan dalam praktikum seperti voltmeter, amperemeter, oscilloscope, power supply, dan signal generator serta rangkaian uji yang sedang digunakan harus diperhatikan. Sambil panel instrumen dan tampilan rangkaian uji diperhatikan melalui video streaming, pengendalian dilakukan melalui aplikasi RemLab seperti pengaturan koneksi dan pengaturan parameter pada multimeter, oscilloscope, power supply, dan signal generator. 2.3 GAMBAR ALAT DAN RANGKAIAN PERCOBAAN Gambar 2.1 Aplikasi RemLab Gambar 2.2 Aplikasi VLC
Gambar 2.7 Amperemeter Gambar 2.8 Signal Generator
3.1 Pembahasan 3.1.1 Analisa Prosedur 3.1.1.1 Fungsi Alat Dalam praktikum dengan topik pengenalan perangkat praktikum ini terdapat alat dan bahan yang digunakan. Setiap alat dan bahan yang digunakan terdapat fungsinya masing-masing. Software RemLab digunakan sebagai pengendali alat jarak jauh. Aplikasi VLC digunakan sebagai media streaming. Multimeter digunakan untuk pengukuran kuat arus dan tegangan. Amperemeter digunakan untuk pengukuran kuat arus. Sinyal generator digunakan untuk pemberi sinyal masukan pada sistem yang diuji. Oscilloscope digunakan untuk memproyeksikan atau menampilkan bentuk sinyal listrik sehingga dapat dilihat dan diamati. Rangkai uji atau circuit under test digunakan sebagai objek percobaan. Power supply digunakan sebagai pemberi tegangan. Serta kamera digunakan sebagai alat penangkap rekaman pada streaming video. 3.1.1.2 Fungsi Perlakuan Setiap alat yang digunakan pada praktikum kali ini, terdapat caranya masing- masing agar dapat digunakan. Adapun cara untuk pengoperasian alat, yaitu mula-mula aplikasi RemLab dibuka dan akun yang diberikan oleh asisten praktikum digunakan untuk login ke server RemLab. Kemudian form video streaming di buka dan video streaming dijalankan supaya perangkat praktikum yang ada di laboratorium dapat dilihat secara real-time. Instrumen yang akan digunakan dalam praktikum seperti voltmeter, amperemeter, oscilloscope, power supply, dan signal generator serta rangkaian uji yang sedang digunakan harus diperhatikan. Sambil panel instrumen dan tampilan rangkaian uji diperhatikan melalui video streaming, pengendalian dilakukan melalui aplikasi RemLab seperti pengaturan koneksi dan pengaturan parameter pada multimeter, oscilloscope, power supply, dan signal generator. 3.1.2 Analisa Hasil Aplikasi RemLab merupakan sebuah aplikasi yang dapat digunakan sebagai pengoperasian serta penyimulasi alat-alat elektronik yang digunakan dalam posisi jarak jauh atau saat ini bisa disebut daring. Pada aplikasi RemLab terdapat menu- menu yang dapat digunakan dalam pengendalian alat-alat elektronik yang berada di
4.1 Kesimpulan Dari praktikum yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa aplikasi RemLab merupakan sebuah aplikasi yang dapat digunakan sebagai pengoperasian serta penyimulasi alat-alat elektronik yang digunakan dalam posisi jarak jauh atau saat ini bisa disebut daring. Pada aplikasi RemLab terdapat menu-menu yang dapat digunakan dalam pengendalian alat-alat elektronik yang berada di laboratorium. Adapun cara kerja yang dapat dipahami oleh praktikan dalam penggunaan RemLab. Alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum kali ini, yaitu aplikasi RemLab, aplikasi VLC, rangkaian uji, power supply , multimeter, oscilloscope , amperemeter,dan sinyal generator 4.2 Saran Pada praktikum berikutnya, diharapkan praktikan lebih dapat mempersiapkan peralatan yang akan digunakan, supaya pada saat praktikum dilaksanakan tidak terjadi kendala.
Boysen., E & Nancy., M. 2016. Electronics Projects for Dummies. Wiley Publishing. Hokoben Grob Bernard. 2011. Basic Electronics. McGraw-Hill Education. USA Schauer., F., et al. 2017. RemLabnet IV-LTI Federated Romote Laboratory Management System with Embedded Multiparameter Simulation. RemLabnet IV. Vol 13 pp 103113 Yohandri & Asrizal. 2016. Elektronika Dasar I: Komponen, Rangkaian dan Aplikasi. Prenadamedia. Jakarta
(Grob, 2011)
(Schauer, et al., 2017) (Boysen and Nancy, 2016)
Tanggal Masuk Laporan : _____________________________________________________ Pukul : _____________________________________________________ Korektor Asisten ............................... Nama Asisten CO Asisten Nama Co Asisten Kelas Catatan: Tanggal Masuk Revisi : ______________________________________________________ Pukul : ______________________________________________________ Nilai Sementara Nilai Akhir
langsung dapat dibaca dalam bentuk angka yang tampil pada layar display (Boysen & Nancy, 2016). Voltmeter merupakan sebuah alat ukur yang digunakan untuk pengukuran besar tegangan pada listrik yang ada didalam rangkaian listrik. Dengan ditambahkannya multiplier, kemampuan pengukuran alat voltmeter akan meningkat berkali-kali lipat. Gaya magnet akan timbul dari interaksi antar medan magnet dan kuat arus. Gaya magnet akan mempu membuat jarum pada voltmeter bergerak ketika ada arus listrik. Semakin besar arus listrik yang mengalir maka semakin besar penyimpangan jarum yang terjadi. Biasanya memiliki susunan paralel sesuai dengan letak komponen yang akan diukur. Voltmeter merupakan alat ukur yang mempunyai tiga hambatan, yaitu seri, multiplier, dan galvanometer. Voltmeter merupakan alat dengan pengukuran resistansi tinggi (Battacharya & Rastogi, 2012). Amperemeter merupakan suatu alat pengukur listrik yang digunakan untuk pengukuran nilai arus listrik yang mengalir pada suatu rangkaian listrik. Amperemeter digunakan untuk pengukuran arus yang memiliki range lebih besar. Amperemeter bekerja sesuai dengan gaya Lorentz, gaya magnet. arus yang mengalir pada kumparan yang diselimuti medan megnet akan menimbulkan gaya Lorentz yang dapat digerakkannya jarum pada amperemeter. Semakin besar arus yang mengalir maka semakin besar pula simpangannya. Secara umum, amperemeter dibagi menjadi dua, yaitu amperemeter analog dan digital. Pada amperemeter analog digunakan jarum penunjuk nilai, sedangkan amperemeter digital nilainya ditunjukkan berupa angka digital (Listiyarini Ratih, 2018). Oscilloscope merupakan alat ukur elektronik yang dapat memetakan atau memproyeksikan sinyal dan frekuensi menjadi gambar grafik supaya dapat dibaca dan dipahami. Dengan digunakannya oscilloscope , bentuk gelombang dari sinyal listrik atau frekuensi dalam suatu rangkaian elektronika dapat diamati dan dianalisa. Pada umumnya, pada oscilloscope grafik dua dimensi (2D) dengan waktu pada sumbu X dan tegangan pada sumbu Y dapat ditampilkan. Bentuk gelombang yang dihasilkan berbentuk gelombang sinus, gigi gergaji, segitiga, atau gelombang pulsa. Oscilloscope dibedakan menjadi dua, yaitu oscilloscope analog dan digital. Pada oscilloscope analog digunakan tegangan yang diukur untuk digerakkannya berkas elektron dalam tabung sesuai bentuk gambar yang diukur. Oscilloscope digital tidak lagi menggunakan tabung CRT, tetapi menggunakan microprocessor dan hasilnya ditampilkan di layar LCD (Huda Miftahul, 2019).
Pada praktikum kali ini, terdapat alat dan bahan yang digunakan. Adapun alat dan bahannya, yaitu voltmeter DC/AC, amperemeter AC/DC, osiloskop digital, variable power supply , signal generator , rangkaian uji, dan sumber tegangan 5V DC. 2.2 TATA LAKSANA PERCOBAAN 2.2.1 Pengukuran Tegangan DC Menggunakan Voltmeter DC Langkah pertama, voltmeter dihubungkan ke keluaran variable power supply sesuai seperti pada Gambar 2.7. Agar diperoleh keluaran dengan tegangan tertentu asisten praktikum akan melakukan pengaturan pada variable power supply. Setelah pengaturan sesuai, tegangan tersebut diukur dengan voltmeter DC. Ulangi langkah ini untuk tiga nilai tegangan lainnya. 2.2.2 Pengukuran Tegangan AC Menggunakan Oscilloscope dan Voltmeter AC Langkah pertama, oscilloscope ( channel 1 atau 2) dihubungkan ke keluaran signal generator dengan kutub negatif sebagai generator sinyal di rangkaian uji seperti pada Gambar 2.8. Agar didapatkan pengaturan keluaran dengan tegangan tertentu dan frekuensi tertentu pada generator sinyal, mintalah kepada asisten untuk diatur. Setelah pengaturan sesuai, parameter-parameter tegangan, yaitu nilai peak, nilai peak to peak, dan frekuensi diukur. Kemudian, pengaturan volt/div dan time/div dicatat melalui oscilloscope. Oscilloscope dengan generator signal diputus-hubungkan sambungannya. Voltmeter AC dihubungkan ke keluaran generator sinyal dengan pengaturan generator sinyal yang sama seperti sebelumnya, seperti pada Gambar 2.9. Tegangan AC generator sinyal diukur dengan voltmeter AC. Voltmeter dengan generator sinyal diputus-hubungkan sambungannya. Terakhir, ulangi langkah ini (dari awal hingga akhir) untuk nilai tegangan dan nilai frekuensi lainnya. 2.2.3 Pengukuran Tegangan Pada Rangkaian Uji Power Supply 5V DC Menggunakan Voltmeter Sakelar ๐ 1 hingga ๐ 5 disambungkan pada rangkaian power supply 5 V DC. Tegangan AC ๐๐ด๐ถ, tegangan DC ๐๐ต๐ท, ๐๐ธ๐ท, dan ๐๐น๐ท diukur. Terakhir, Voltmeter dengan rangkaian uji diputus-hubungkan sambungannya. 2.2.4 Pengukuran Arus Pada Rangkaian Uji power Supply 5V Menggunakan