Docsity
Docsity

Prepare for your exams
Prepare for your exams

Study with the several resources on Docsity


Earn points to download
Earn points to download

Earn points by helping other students or get them with a premium plan


Guidelines and tips
Guidelines and tips

Expectancy Violation Theory Judee Burgoon, Slides of Theories of Communication

Expectancy Violation Theory in discussion interaction adaption theory, adjusting expectation theory and primes burgoon.

Typology: Slides

2021/2022

Uploaded on 03/31/2022

christina
christina 🇺🇸

4.6

(23)

404 documents

1 / 18

Toggle sidebar

This page cannot be seen from the preview

Don't miss anything!

bg1
Expectancy Violation Theory
Judee Burgoon
pf3
pf4
pf5
pf8
pf9
pfa
pfd
pfe
pff
pf12

Partial preview of the text

Download Expectancy Violation Theory Judee Burgoon and more Slides Theories of Communication in PDF only on Docsity!

Expectancy Violation Theory

Judee Burgoon

Siapa Judee Burgoon?

  • Expectancy Violation Theory (EVT), diinisiasi oleh Judee Burgoon (1978)
  • Teori lain yang dicetuskan olehnya, Interpersonal Adaptation Theory dan Interpersonal Deception Theory
  • EVT diperluas hingga meliputi berbagai bentuk komunikasi nonverbal.
  • Preskriptif berdasarkan hal yang diyakini semestinya terjadi dalam situasi tertentu.
  1. Harapan berasal dari tiga sumber – karakteristik personal, karakteristik relasional (jenis dan keadaan hubungan), faktor – faktor konteksual.
  2. Jika harapan tidak terpenuhi atau dilanggar, maka perilaku orag akan dinilai negatif, begitu pula sebaliknya.
  1. Pelanggaran harapan bisa juga menyebabkan seorang menjadi “bergairah” ( aroused ). Tidak selalu berarti negatif. Contoh ; Jika orang lain tampaknya menyukai Anda.
  2. Dua variabel utama yang mempengaruhi reaksi penerima ; a. Violation Valence – apakah perilaku tak terduga tersebut dinilai positif atau negatif

 Dua variabel tersebut memprediksi respon orang terhadap perilaku nonverbal tak terduga.  Didapat beberapa temuan umum :

  • Memberikan balasan untuk gaya – gaya komunikasi yang dinilai positif seperti peningkatan keterlibatan.
  • Memberikan pengimbang untuk perilaku interaksi tertentu yang mengganggu, seperti kedekatan yang berlebihan / kontak mata
  • Lebih sering menunjukkan respon yang berubah.
  • Pada awalnya mengimbangi perilaku yang tidak diinginkan seperti ketidakramahan, menunjukkan skeptisisme. Tapi kemudian meninggalkan pola – pola perilaku tersebut ketika tidak mendapat respon balasan.
  • Interaction Position
    • Sikap awal seseorang menuju interaksi yang ditentukan oleh perpaduan kebutuhan pribadi, harapan, dan keinginan (RED).
    • IAT mengkaji pengaruh 3 unsur terhadap pola tindak saling berbalasan dan pola kompensasi ;
  • Kebutuhan ( requirements ), merujuk pada faktor biologis dan emosi (rasa lapar, suasana hati)
  • Harapan ( expectations ), merujuk pada hal yang diantisipasi berdasarkan norma – norma sosial, aturan sosial, pengetahuan tersendiri tentang perilaku orang lain.
  • Hasrat ( desire ), meliputi preferensi dan tujuan personal yang menggambarkan hal yang kita inginkan dalam suatu interaksi.
  • Reciprocity Sebuah kecenderungan manusia yang kuat untuk menanggapi satu sama lain tindakan dengan perilaku yang sama.
  • Edward Hall (1996) dalam studinya menemukan ada 4 zona proxemik yang digunakan oleh manusia dalam berinteraksi dengan orang lain.

Zona Proksemik

  • Jarak Intim :
  • Zona spasial yang sangat dekat, mulai dari 0 - 18 inci (46 cm), biasanya digunkan untuk pasangan yang dekat
  • Zona Spasial yang berkisar antara 4- 12 kaki (1,2-3,6 meter), digunakan untuk hubungan yang formal
  • Zona spasial yang berjarak 12 kaki (3, meter) atau lebih, digunakan untuk diskusi yang sangat formal